Berbagai Manfaat dari Padi Liar, Beras Merah dan Cokelat

Berbagai Manfaat dari Padi Liar, Beras Merah dan Cokelat. Beras (Nasi) merupakan makanan pakok yang paling banyak dikonsumsi di seluruh dunia yang memiliki kandungan Karbohidrat yang baik untuk tubuh dan tenaga. Bahkan di Indonesia, ada ungkapan yang mengatakan, "belum makan kalau belum makan nasi." Padahal diketahui, makanan pokok bisa juga berasal dari kentang, gandum, ubi, dan panganan berkarbohidrat lain.

Sebenarnya, tidak ada yang salah dari kebiasaan makan nasi. Kendati demikian, menurut studi tahun 2012 dari peneliti asal Harvard, orang yang makan nasi putih lebih sering memiliki risiko diabetes tipe 2 yang lebih tinggi daripada mereka yang lebih jarang. Karena itulah, para peneliti menyarankan untuk mengganti nasi putih dengan nasi coklat yang merupakan biji-bijian utuh dengan kandungan serat yang lebih banyak, serta dapat mengurangi risiko diabetes.

Ada banyak varietas beras yang memiliki manfaat serupa dan dapat dicoba, antara lain beras hitam, cokelat, bahkan padi liar. Berikut manfaat dari ketiganya.

1. Padi liar
Jika beras putih dan beras merah termasuk dalam bergenus Oryza, maka padi liar termasuk ke dalam genus Zizania, meskipun masih dalam satu suku Oryzeae. Padi liar dijumpai di air dangkal dan aliran yang mengalir perlahan. Padi liar mengandung protein, serat, potasium, magnesium, dan niasin yang lebih tinggi dari beras coklat dan 30 kali lebih tinggi kandungan antioksidannya dibandingkan beras putih. Sejatinya, padi liar tidak menghasilkan beras, namun biji-bijian dari rerumputan semiakuatik.




2. Beras merah
Beras merah dikenal juga dengan istilah beras ungu atau beras hitam. Menurut sebuah studi, beras merah mengandung kadar antioksidan yang lebih tinggi daripada bluberi atau brokoli. Beras merah merupakan beras yang pada aleuronnya mengandung gen yang memproduksi antosianin yang merupakan sumber warna merah atau ungu. Jika dibandingkan dengan beras putih, kandungan karbohidrat beras merah lebih rendah, namun menurut penelitian, nilai energi yang dihasilkan beras merah justru di atas beras putih. Selain itu, beras merah lebih kaya serat dan protein. Kendati demikian, beras merah berbeda dengan ragi beras merah, bahan utama dari suplemen penurun kolesterol.

Perbedaan Beras Merah dan Beras Putih

Sering orang mengira bahwa beras merah dan beras putih dihasilkan dari tanaman padi jenis yang sama. Perbedaannya hanya pada proses pengolahannya. Jika beras putih adalah beras yang dihasilkan dari proses penggilingan, sementara beras merah adalah padi yang ditumbuk untuk proses pemecahan kulit atau sekamnya. Yang sebenarnya adalah beras merah dan beras putih memang dihasilkan oleh tanaman padi dari varietas yang berbeda. Meskipun dari kandungan nutrisi beras merah lebih baik dari pada beras putih, pemerintah belum banyak memberikan perhatian terhadap pengembangan padi beras merah. Dari 180-an varietas padi unggul yang dikembangkan oleh deptan, hanya satu saja yang berupa varietas padi beras merah, yaitu varietas Bahbutong.

Manfaat Kesehatan Beras Merah dibanding Beras Putih

Perdebatan beras merah vs beras putih biasanya merujuk pada manfaat kesehatan beras merah. Berikut adalah beberapa perbedaan antara beras merah dan beras putih yang telah dibuktikan dasar ilmiahnya :
  1. Beras merah mengandung lebih banyak serat daripada beras putih. Jadi, beras merah lebih memiliki manfaat untuk kesehatan pencernaan. Akan tetapi, serat ini jugalah yang membuat banyak orang yang sudah terbiasa makan nasi putih merasa janggal makan nasi merah.
  2. Beras merah indeks glikemiknya lebih rendah dibandingkan beras putih. Indeks glikemik menunjukkan seberapa cepat makanan diserap menjadi gula darah. Hal ini membuat beras merah sering disarankan untuk penderita diabetes karena tidak membuat kadar gula darah cepat naik.
  3. Beras merah mengandung karbohidrat kompleks, sedangkan beras putih mengandung karbohidrat sederhana. Karbohidrat kompleks tidak akan membuat kadar gula darah naik drastis dan bisa membuat kita merasa kenyang lama. Karena itu, nasi merah sering disarankan untuk diet agar orang tidak makan berlebihan.
  4. Beras merah memiliki kandungan nutrisi ekstra seperti vitamin B6, seng, dan zat besi. Ketiga zat ini memiliki fungsi perlindungan dari efek buruk radikal bebas akibat stress dan polusi, meningkatkan kemampuan penyembuhan luka dan penyakit, meningkatkan produksi sel darah merah dan secara umum membuat tubuh lebih bertenaga.
Tips Mengonsumsi Beras Merah

Walaupun segala perdebatan beras merah vs beras putih semua merujuk pada keunggulan beras merah, namun masih banyak orang yang menganggap konsumsi beras merah lebih merepotkan. Selain rasanya yang dianggap kurang enak, beras merah cenderung lebih sulit diperoleh daripada beras putih dan lebih mahal. Cara menyiasatinya adalah dengan membeli beras merah dan beras putih ketimbang hanya beras putih melulu. Untuk menghemat serta membiasakan lidah, Anda bisa memasak nasi merah untuk makanan utama yaitu makan siang, sementara nasi putih dimasak dalam porsi lebih sedikit untuk makan malam. Atau, makan nasi putih 2 hari sekali saja.

3. Beras coklat
Beras coklat adalah beras yang hanya dihilangkan sekamnya, namun tidak dipoles menjadi beras putih. Beras coklat dan beras putih memiliki kandungan kalori, protein, dan lemak yang sama seperti beras putih. Hanya saja, beras coklat lebih banyak kandungan seratnya sehingga memiliki indeks glikemik yang lebih rendah. Fitonutrien dalam beras coklat berkaitan dengan penurunan risiko kanker, diabetes, dan penyakit jantung. Karena merupakan biji utuh, lemak dari beras coklat bisa membusuk, maka penyimpanannya pun perlu di tempat yang kering dan sejuk untuk memperlama usianya.

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »

3 komentar

komentar
29 Oktober 2018 pukul 22.46 delete

Informasi dari artikel ini luar biasa  banget sangat bermanfaat bagi saya karena mudah untuk dipahami, akan tetapi jika Anda juga berkenang untuk ingin baca artikelku agar kita bisa dapat berbagi info tentang  kesehatan.

Reply
avatar
29 Oktober 2018 pukul 22.47 delete

Informasi dari artikel ini luar biasa  banget sangat bermanfaat bagi saya karena mudah untuk dipahami, akan tetapi jika Anda juga berkenang untuk ingin baca artikelku agar kita bisa dapat berbagi info tentang  kesehatan.

Reply
avatar

Paling Dilihat